SIM8 2022
Conference Management System
Main Site
Submission Guide
Register
Login
User List | Statistics
Abstract List | Statistics
Poster List
Paper List
Reviewer List
Presentation Video
Online Q&A Forum
Access Mode
Ifory System
:: Abstract ::

<< back

KEBISINGAN AKIBAT PENGOPERASIAN BANDAR UDARA JENDERAL AHMAD YANI DAN DAMPAK NEGATIF BAGI PENDUDUK DI SEKITARNYA
Fahira Rizky Arylia (a*), Luky Surachman (b)

a) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Trisakti
fahira18042[at]gmail.com
b) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Trisakti


Abstract

Kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia yang tinggi menuntut moda transportasi yang memadai misalnya pesawat udara. Pesawat udara sebagai moda transportasi udara membutuhkan bandar udara sebagai tempat perpindahan. Bandar udara sebagai tempat perpindahan moda transportasi perlu dilakukan pengembangan sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan. Bandar udara dalam pembangunan dan pengembangannya harus mengacu pada Rencana Induk Bandara yang di dalamnya termuat dokumen Batas Kawasan Kebisingan (BKK). Hal tersebut berpengaruh pada peruntukan tata guna lahan di sekitar wilayah bandar udara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan kuantitatif dengan membagikan kuesioner terhadap 30 responden di 3 kawasan berbeda. Hasil dari kuesioner tersebut diolah menggunakan software SPSS 23. Hasil menunjukan bahwa kebisingan yang terjadi akibat pengoperasian bandar udara memberikan dampak negatif bagi penduduk yang tinggal di Kawasan Kebisingan III. Data juga menunjukan bahwa hampir tidak ditemukan adanya keluhan menganai polusi udara, polusi air, dan polusi sampah pada Kawasan Kebisingan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kebisingan yang terjadi memberikan dampak negatif bagi penduduk yang tinggal di wilayah Kawasan Kebisingan III bandar udara. Sedangkan polusi udara, polusi air, dan polusi sampah akibat pengoperasian bandar udara hampir tidak ditemukan pada Kawasan Kebisingan bandar udara. Maka dari itu, perlu dilakukan penegakan hukum tata guna lahan dan sosialiasi terkait Kawasan Kebisingan, serta sosialisasi terkait penggunaan insulasi suara pada rumah penduduk di wilayah sekitar Bandar Udara Jenderal Ahmad Yani.

Keywords: Bandar Udara, Kebisingan, Kontur Kebisingan

Topic: Keberlanjutan Lingkungan Terbangun

Plain Format | Corresponding Author (Fahira Rizky Arylia)

Share Link

Share your abstract link to your social media or profile page

SIM8 2022 - Conference Management System

Powered By Konfrenzi Ultimate 1.832M-Build6 © 2007-2024 All Rights Reserved