Model Intervensi Gizi Dalam Upaya Penanggulangan Stunting Pada Anak Usia Di Bawah Lima Tahun: Systematic Review Aisyah Nur Fadhillah
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Abstract
Intervensi gizi merupakan upaya penanggulangan stunting yang berfokus pada peningkatan kualitas dan kuantitas asupan gizi, namun upaya ini belum berdampak baik terhadap masalah stunting dibuktikan dengan besar masalah yang terjadi. Oleh karena itu, diperlukan penelitian dengan metode systematic review untuk menghasilkan intervensi gizi yang ideal dalam penanggulangan stunting. Metode systematic review penelitian ini mengacu pada PRISMA dengan menggunakan situs database jurnal Google scholar, Pubmed, dan Science direct. Kriteria inklusi penelitian ini adalah artikel menggunakan Bahasa Indonesia atau Inggris, desain studi eksperimen, open access pada situs jurnal, dan dipublikasikan dari 2006-2022. Artikel yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 22 artikel. Intervensi gizi dikategorikan menjadi dua, yaitu intervensi gizi spesifik dan sensitif. Bentuk intervensi gizi yang ditemukan, yaitu suplemen (vitamin A, seng, zat besi, probiotik, telur, dan kurma), water, sanitation, and hygiene (WASH), edukasi dan konseling, kartu cegah stunting, biblio journaling, dan aplikasi GASING. Intervensi suplemen (vitamin A, seng, zat besi, probiotik, telur, dan kurma), water, sanitation, and hygiene (WASH) terbukti mempengaruhi pertumbuhan anak. Intervensi edukasi dan konseling, kartu cegah stunting, biblio journaling, dan aplikasi GASING terbukti meningkatkan pengetahuan terkait perilaku pencegahan stunting. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut terkait efektifitas intervensi suplemen dan membutuhkan kerjasama lintas sektor dalam pelaksanaan setiap intervensi.