Pengaruh Nilai Waktu Terhadap Penerapan Sistem Multi Lane Free Flow Pada Gerbang Tol Ciputat 2 Nadya Fernanda Rakhafuri (1), Budi Hartanto Susilo (2)
(1,2) Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Trisakti, Kampus A, Jl. Kyai Tapa No. 1, Grogol, Jakarta Barat 11440, Indonesia
Abstract
Jalan tol dibuat untuk mengurai kemacetan. Kemacetan yang terjadi di jalan tol umumnya terjadi akibat antrean di gerbang tol. Antrean disebabkan oleh ketidakseimbangan tingkat pelayanan dan tingkat kedatangan. Sistem yang saat ini diterapkan menggunakan Electronic Card. Sistem tersebut membutuhkan waktu 4 hingga 6 detik untuk setiap transaksi, disertai dengan tingginya volume kendaraan pada saat jam puncak sibuk sore menyebabkan antrean terjadi di gerbang tol. Pemerintah memberikan solusi berupa peningkatan kinerja jalan tol khususnya pada sistem transaksi dengan menerapkan sistem Multilane Free Flow. Sistem ini merupakan sistem pembayaran tanpa henti dengan kecepatan yang sama saat melintas di jalan tol.
Antrean berhubungan dengan Nilai Waktu. Nilai Waktu sebagai sejumlah uang yang disediakan oleh pengendara untuk menghemat satu unit perjalanan. Pengurangan waktu perjalanan dapat mengubah kerugian dalam segi biaya dan waktu menjadi sebuah keuntungan. Penerapan awal sistem Multilane Free Flow didasarkan terhadap permasalahan antrean yang terjadi di gerbang tol. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui besar Nilai Waktu akibat antrean di gerbang tol.
Antrean menimbulkan waktu produktif terbuang, sehingga akumulasi waktu yang terbuang pada antrean dapat dilihat dari besarnya Nilai waktu. Jumlah uang yang bersedia dikeluarkan seseorang untuk menghemat satu unit waktu perjalanan disebut sebagai nilai waktu perjalanan. Mengurangi waktu perjalanan dapat memengaruhi sebagian besar keuntungan. Nilai waktu yang pada tahun 2023 sebesar Rp 726.897.010 / tahun, adapun pada tahun 2024 sebesar Rp 785.634.221 /tahun dan pada tahun rencana 2025 sebesar Rp 849.117.716 /tahun
Keywords: Jalan Tol, Nilai Waktu, Multilane Free Flow
Topic: Teknologi Informasi dan Lingkungan Terbangun